Mesin Waktu 1 Februari 2012
Mesin Waktu 1 Februari 2012 – Ketika itu, Al Masry menjamu Al Ahly di kandang Al Masry di Port Said Stadium yang sebenarnya sudah dimulai dengan suasana dan juga atmosfir yang sudah terasa panas semenjak awal laga. Dalam laga tersebut suporter sudah turun dan juga masuk ke dalam lapangan. Praktis hal ini membuat kick off laga sendiri akhirnya harus ditunda selama 30 menit. Al Masry yang bertindak sebagai tuan rumah akhirnya meraih 3 poin dan menang dengan skor 3-1 atas Al Ahly. Namun laga ini sendiri tidak berjalan kondusif. Pasalnya setiap Al Masry mencetak gol, para suporter yang memenuhi lapangan, langsung menyeruak dan menyerbu lapangan untuk merayakan gol tersebut. Ternyata bukan sampai disini saja. Ketika laga berakhir, beberapa kelompok suporter dari Al Masry langsung melakukan serangan kepada para pemain dan juga supporter Al Ahly yang memenuhi stadion Port Said Stadium tersebut.
Mesin Waktu 1 Februari 2012 – Yang lebih mengerikan lagi mereka menyerang dengan menggunakan pisau dan juga batu lalu kembang api serta tongkat pemukul yang membuat banyak korban jatuh. Total sekitar 79 orang menjadi korban tewas akibat insiden ini. Variasi dari penyebab tewasnya korban tersebut mulai dari tusukan, pukulan hingga akibat lemparan menjadi salah satu penyebab. Sedangkan 1000 orang lainnya harus mengalami cedera yang cukup serius. Selepas insiden tersebut, muncullah gossip dan juga rumor yang memberitakan dan juga mengklaim bahwa kerusuhan tersebut sendiri didalangi oleh aksi politik dan juga menuduh polisi serta angkatan bersenjata untuk melakukan konspirasi guna menghukum suporter Al Ahly yang memang sangat kritis dan selalu menjadi incaran seusai revolusi Mesir yang sudah terjadi selang setahun sebelumnya tersebut.